- Kemampuan mengenali emosi diri, yaitu kemampuan seseorang dalam mengenali perasaannya sendiri sewaktu perasaan atau emosi itu muncul. Ini sering dikatakan sebagai dasar dari kecerdasan emosional. Seseorang yang mampu mengenali emosinya sendiri adalah bila ia memiliki kepekaan yang tajam atas perasaan mereka yang sesungguhnya dan kemudian mengambil keputusan-keputusan secara mantap. Dalam hal ini misalnya sikap yang diambil dalam menentukan berbagai pilihan, seperti memilih sekolah, sahabat, pekerjaan sampai kepada pemilihan pasangan hidup.
About
Berbagi adalah kemuliaan.
Semakin banyak berbagi menjadikan kita semakin kaya.
Kaya dalam Nuraniah
Pages
Saturday, May 11, 2013
Kecerdasan Emosional
Goleman menyebutkan adanya lima wilayah kecerdasan pribadi dalam bentuk kecerdasan emosional beserta penjelasannya berikut:
Kurikulum untuk Anak Usia Dini
Kurikulum untuk anak usia dini, perlukah?
Anak-anak usia dini hidup dalam dunia bermain. Meskipun demikian,tak ada salahnya jika orang tua memiliki rancangan bahan atau materi untuk mengisi hari-hari mereka. Hal yang pasti, kurikulum untuk anak usia dini haruslah sangat fleksibel, sesuai dengan kemampuan dan minat anak.
Anak-anak usia dini hidup dalam dunia bermain. Meskipun demikian,tak ada salahnya jika orang tua memiliki rancangan bahan atau materi untuk mengisi hari-hari mereka. Hal yang pasti, kurikulum untuk anak usia dini haruslah sangat fleksibel, sesuai dengan kemampuan dan minat anak.
7 Traits of Attractions (5)
Traits #5
Body Language yang Menarik
“Your Body Never Lies”
-Anonymous
Bahasa tubuh tidak pernah bohong.
Hal ini sangatlah masuk akal dan benar adanya. Karena bahasa yang di gunakan dan dibaca oleh
manusia adalah bahasa tubuh.
Menurut Albert Mehrabian, Psychology Today, mengatakan bahwa total pesan :
– 7% disampaikan lewat kata-kata
– 38% lewat intonasi
– 55% lewat Facial Expression dan Body Language
Body Language yang Menarik
“Your Body Never Lies”
-Anonymous
Bahasa tubuh tidak pernah bohong.
Hal ini sangatlah masuk akal dan benar adanya. Karena bahasa yang di gunakan dan dibaca oleh
manusia adalah bahasa tubuh.
Menurut Albert Mehrabian, Psychology Today, mengatakan bahwa total pesan :
– 7% disampaikan lewat kata-kata
– 38% lewat intonasi
– 55% lewat Facial Expression dan Body Language
Psikologi anak (2) - MEMUKUL ANAK, JUSTRU DAPAT MEMICU SIKAP AGRESIF
Jika dulu memukul dianggap sebagai bagian dari disiplin. Penelitian
terkini membuktikan, perlakuan kasar orang tua terhadap anak seperti
memukul atau menampar saat fase tumbuh kembang, terutama pada anak
berusia tiga tahun, akan memicu prilaku agresif.
Hasil penelitian yang dipublikasikan dalam journal Pediatrics menunjukkan, ketika anak berusia tiga tahun dan mendapat perlakuan kasar, kemungkinan besar si kecil berprilaku agresif saat ia berusia lima tahun.
Hasil penelitian yang dipublikasikan dalam journal Pediatrics menunjukkan, ketika anak berusia tiga tahun dan mendapat perlakuan kasar, kemungkinan besar si kecil berprilaku agresif saat ia berusia lima tahun.
Subscribe to:
Posts (Atom)